Arsenal vs Tottenham, Arsenal akan menjamu Tottenham Hotspur di Stadion Emirates pada Minggu (23/11/2025) malam WIB. Laga ini menjadi sorotan besar karena kedua tim sedang bersaing ketat di papan atas Premier League.
Arsenal berada di puncak klasemen sementara dan terus mengejar gelar liga pertama mereka dalam hampir dua dekade. Di sisi lain, Spurs mencoba menemukan ritme dan identitas baru di bawah asuhan Thomas Frank.
Bagi Arsenal, derby bukan sekadar pertandingan biasa—setiap tiga poin sangat penting untuk menjaga konsistensi. Sementara itu, Spurs melihat laga ini sebagai kesempatan untuk merusak ambisi rival sekota sekaligus mengangkat moral mereka sendiri.
Pertanyaannya, mampukah Arsenal mempertahankan tren positif, atau justru Spurs yang membuat kejutan? Berikut enam faktor penentu yang bisa membentuk jalannya Derby London Utara kali ini.
1. Apakah Arsenal Terlalu Bersemangat?
Meski derby sering dianggap tak mengenal bentuk atau performa, Arsenal memasuki laga ini dengan momentum kuat. Mereka unggul empat poin di puncak klasemen, tak terkalahkan dalam 14 laga terakhir, dan memiliki pertahanan solid.
Spurs justru tampil inkonsisten, kalah tiga kali dalam tujuh laga terakhir dan hanya menang tiga dari sepuluh pertandingan terakhir. Di era Thomas Frank, mereka masih mencari stabilitas.
Head-to-head juga memihak Arsenal:
- Menang 5 dari 6 pertemuan terakhir
- Tak terkalahkan dalam 32 derby kandang terakhir
- Selalu mencetak gol di 26 laga kandang beruntun melawan Spurs
- Minimal dua gol dalam delapan pertemuan terakhir
Data ini membuat Arsenal memiliki keunggulan mental dan statistik.
2. Apakah Thomas Frank Akan Beralih ke Tiga Bek?
Thomas Frank identik dengan fleksibilitas taktik saat di Brentford, sering berganti antara formasi tiga dan empat bek. Namun sejak melatih Spurs, ia selalu memulai laga dengan empat bek dalam 17 pertandingan awal.
Menghadapi Arsenal yang agresif, opsi lima bek bisa menjadi solusi. Kevin Danso bisa dimainkan bersama Cristian Romero untuk memperkuat lini belakang dan mengantisipasi tekanan tinggi dari tuan rumah.
Selain memperkuat pertahanan, formasi tiga bek memberi nilai tambah:
- Ruang untuk serangan balik cepat
- Efektivitas dalam set-piece
- Pemanfaatan lemparan jauh spesialis Spurs
Dengan sejumlah pemain Spurs yang cedera, sistem back-five bisa menjadi pilihan realistis.
3. Apakah Cedera Gabriel Akan Mengganggu Arsenal?
Arsenal vs Tottenham, Absennya Gabriel Magalhães menjadi salah satu kekhawatiran utama bagi Arsenal. Data menunjukkan:
- Arsenal unggul 61,5% saat Gabriel bermain
- Persentase itu turun menjadi 40% saat ia absen
Selain soliditas bertahan, Gabriel juga berkontribusi dalam serangan lewat set-piece. Tanpanya, efektivitas ini menurun.
Arsenal memang punya opsi seperti Cristhian Mosquera, Piero Hincapie, atau Riccardo Calafiori, tetapi kehilangan bek utama tetap membuka peluang bagi Spurs untuk menciptakan celah.
4. Apakah Spurs Bisa Menciptakan Peluang?
Di bawah Thomas Frank, Spurs masih kesulitan menciptakan peluang berbahaya. Musim ini mereka mencetak 19 gol, namun sebagian besar tidak berasal dari peluang bersih.
Contoh ekstremnya terlihat saat melawan Chelsea, di mana Spurs hanya menghasilkan 0,1 expected goals (xG).
Kunci kreativitas mereka ada pada Mohammed Kudus, yang memimpin catatan xA dan peluang tercipta. Jika Kudus tak mampu tampil maksimal, beban akan jatuh pada:
- Xavi Simons
- Wilson Odobert
Tanpa kontribusi trio ini, Spurs akan sangat kesulitan menembus pertahanan Arsenal.
5. Apakah Trossard Menjadi Pemain Kunci?
Bukayo Saka tetap menjadi bintang utama Arsenal, namun performanya belum sepenuhnya konsisten musim ini. Di sisi lain, Leandro Trossard tampil efisien dan berperan besar dalam momen-momen penting.
Data penting Trossard:
- 56,5% golnya di Premier League untuk Arsenal merupakan gol pembuka atau penentu keunggulan
- Sering mencetak gol krusial, termasuk di derby musim lalu
Ketajamannya membuat pertahanan Spurs harus benar-benar waspada.
6. Bisakah Spurs Menghindari Kesalahan Fatal?
Ironis, tetapi benar: dalam lima derby terakhir, Spurs mencetak empat gol bunuh diri yang memberi keunggulan awal bagi Arsenal.
Fakta ini sangat merugikan Spurs, karena Arsenal adalah tim yang sangat efisien setelah mendapat gol pembuka—terutama lewat skema bola mati.
Untuk mendapatkan hasil positif di derby ini, Spurs harus:
- Menghindari kesalahan besar
- Fokus penuh dalam situasi set-piece
- Tidak memberi Arsenal “hadiah” gol seperti sebelumnya
Ketegangan pertahanan Spurs akan menjadi salah satu faktor paling krusial di laga ini.
Kesimpulan
Arsenal vs Tottenham, Derby London Utara kali ini sarat dengan narasi, tekanan, dan kepentingan besar bagi kedua tim. Arsenal datang dengan kepercayaan diri dan momentum kuat, sementara Spurs berupaya mencari konsistensi dan mematahkan dominasi rival.
Enam faktor di atas—mulai dari mentalitas, taktik, cedera, kreativitas, pemain kunci, hingga minimnya kesalahan—akan sangat menentukan hasil akhir di Emirates Stadium.
Siapa yang keluar sebagai pemenang? Kita nantikan duel panasnya.